ILMU SOSIAL DASAR
Nama : Ardhi Kusuma Latief
NPM :
31412033
Klelas : 2 ID08
Mata Kuliah : Ilmu Sosial Dasar
FAKULTAS TEKNOLOGI
INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
KALIMALANG
2013
Sifat
dan Hakikat Masyarakat Pedesaan dan Perkotaan
Pengertian
Masyarakat
Masyarakat (sebagai terjemahan istilah society)
adalah sekelompok orang yang membentuk sebuah sistem semi
tertutup (atau semi terbuka), dimana sebagian besar interaksi adalah antara
individu-individu yang berada dalam kelompok tersebut. Kata
"masyarakat" sendiri berakar dari kata dalam bahasa Arab, musyarak.
Lebih abstraknya, sebuah masyarakat adalah suatu jaringan hubungan-hubungan
antarentitas-entitas. Masyarakat adalah sebuah komunitas yang
interdependen (saling tergantung satu sama lain). Umumnya, istilah masyarakat
digunakan untuk mengacu sekelompok orang yang hidup bersama dalam satu
komunitas yang teratur.
Sifat
dan Hakikat Masyarakat perkotaan
Kelompok manusia yg
telah cukup lama hidup dan bekerja sama, sehingga mereka ini
dapat mengorganisasikan dirinya berpikir tentang
dirinya dalam satu kesatuan sosial dengan batas-batas tertentu. Masyarakat
disini tergolong menjadi dua yaitu masyarakat perkotaan dan masyarakat
perdesaan. Masyarakat perkotaan sering disebut dengan urban comuninty, urban comuninty ini mempunyai beberapa ciri-ciri
yaitu : keagamaan berkurang, kemungkinan bekerja lebih banyak, dan jalan
kehidupan yang cepat. Mereka ini adalah tampak nyata dari perubahan sosial
mereka mempunyai jalan pikiran yang rasional dan mereka ini mengutamakan
dirinya sediri. Masyarakat pedesaan memiliki suatu kesatuan hukum dimana
bertempat tinggal suatu masyarakat pemerintahan sendiri.
Sifat
dan Hakikat Masyarakat Pedesaan
Masyarakat
desa dinilai oleh orang kota sebagai masyarakat damai, masyarakat yang
sebagian tidak mementingkan masalah politik mereka
hanya mementingkan gimana menikmati hidup dengan kedamaian dengan ekonomi yang
sederhana, untuk mereka itu cukup dibanding dengan harus mengatur atau memegang
sebuah jabatan. Dan masyarakat pedesaan ini memiliki sifat yang kerja keras
untuk mendapatkan hasil yang terbaik sesuai dengan kemampauan mereka, hidup
dengan ekonomi yang serba kecukupan bukan berarti mereka bodoh atau malas,
buktinya memang ada seorang pejabat yang mengerti akan mengelola padi untuk
mendapatkan beras terbaik ? ada pasti bisa menjawab itu, kecuali pejabat itu
anak dari petani. Masyarakat pedesaan ini memiliki unsur yang tidak dimiliki
masyarakat perkotaan yaitu hidup dengan bergotong royong, justru masyarakat perkotaan
ini sangat bergantung dengan masyarakat pedesaan karena merekalah yang
memproduksi beras, apa jadinya biala didunia ini memiliki pemerintahan yang
mayoritas masyarakatnya adalah orang kaya. Fungsi masyarakat pedesaan ini yaitu
merka menjadi lumbung bahan mentah dan tenaga kerja.
Masyarakat pedesaan
mempunyai sifat yang kaku tapi sangatlah ramah. Biasanya
adat dan kepercayaan masyarakat sekitar yang membuat masyarakat pedesaan masih kaku, tetapi asalkan tidak melanggar hukum adat dan kepercayaan maka masyarakat pedesaan adalah masyarakat yang ramah.
adat dan kepercayaan masyarakat sekitar yang membuat masyarakat pedesaan masih kaku, tetapi asalkan tidak melanggar hukum adat dan kepercayaan maka masyarakat pedesaan adalah masyarakat yang ramah.
Pada hakikatnya
masyarakat pedesaan adalah masyarakat pendukung seperti sebagai petani yang
menyiapkan bahan pangan, sebagai PRT atau pekerjaan yang biasanya hanya
bersifat pendukung tapi terlepas dari itu masyarakat pedesaan banyak juga yang
sudah berpikir maju dan keluar dari hakikat itu.
Kesimpulan
Bahwa masyarakat
perkotaan yang memiliki pemikiran yang melebihi pemikiran masyarakat pedesaan
tapi peranan masyarakat pedesaan ini sangat berpengaruh dalam kehidupan
masyarakat perkotaan. Sifat dan hakikat masyarakat pedesaan harus menjadi
cerminan mereka agar memiliki sifat bergotong royong dan memiliki lingkungan
yang harmonis.
Referensi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar